Prodi Sosiologi Agama

Menjadi Program Studi yang berkarakter moderat secara holistik, profesional dan berdaya saing dalam pengembangan ilmu sosiologi agama berbasis keindonesiaan dan kearifan lokal.

Misi Program Studi Sosiologi Agama :

1. Melaksanakan  pendidikan  dan  pengajaran  ilmu  sosiologi agama  berbasis keindonesiaan dan kearifan lokal yang moderat secara holistik, profesional dan berdaya saing;

2. Melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di bidang  sosial  keagamaan  dengan  pendekatan  berbasis keindonesiaan dan kearifan lokal yang berkualitas dan mampu dipublikasikan di tingkat regional dan nasional;

3. Menjalin  kerjasama  dengan  berbagai  pihak  untuk meningkatkan  kualitas akademik,  manajemen,  penelitian  dan pengabdian pada masyarakat.

Tujuan Program Studi Sosiologi Agama :

1. Menghasilkan  Sarjana  Sosiologi  Agama  (S.Sos.)  yang berkualitas  sehingga  mampu  berkontribusi  dalam pengembangan masyarakat berbasis sosial keagamaan.

2. Menghasilkan  publikasi  ilmiah  bereputasi  melalui  penelitian yang  bermanfaat  bagi  pengembangan  materi  ajar  dan meningkatkan  kesejahteraan  masyarakat  melalui  kegiatan pengabdian kepada masyarakat.  

3. Menjalin  kerjasama  yang  sinergis  dengan  stakeholder, organisasi  keagamaan,  institusi  pemerintah,  swasta,  dan masyarakat.

Sasaran Program Studi Sosiologi Agama :

1. Menjadikan  nama  besar  IAKN  Palangka  Raya  dan  Fakultas Ilmu  Sosial  Keagamaan  Kristen  yang  menaungi  Program Studi Sosiologi Agama sebagai salah satu program studi yang menjadi rujukan dalam pengembangan ilmu sosial keagamaan di Kalimantan Tengah dalam konteks masyarakat pluralis;

2. Ilmu  Sosial  Keagamaan  Kristen  yang  menaungi  Program Studi Sosiologi Agama sebagai salah satu program studi yang menjadi rujukan dalam pengembangan ilmu sosial keagamaan di Kalimantan Tengah dalam konteks masyarakat pluralis;

3. Adanya  sistem  penjaminan  mutu  program  studi  dengan didasarkan  pada  SPMI  (Sistem  Penjaminan  Mutu  Internal) dengan nama AIMA (Audit Internal Mutu Akademik);

4. Mengembangkan kajian sosiologi agama secara intensif;

5. Adanya  sinergi  yang  baik  antar  pimpinan  di  fakultas  dan  di tingkat  prodi  untuk  merealisasikan  program  kerja  program studi;

6. Tersedianya  Standar  Operasional  Prosedur  (SOP)  sebagai kontrol mutu akademik Prodi Sosiologi Agama;

7. Adanya  self  evaluation  dan  Lembaga  Penjaminan  Mutu  di tingkat  insitut  memonitor  benchmarking  Program  Studi Sosiologi  Agama,  termasuk  evaluasi  terhadap kinerja  dosen dan tenaga kependidikan;

8. Adanya mekanisme evaluasi Program Studi Sosiologi Agama yang sistematis melalui laporan evaluasi Program Studi;

9. Adanya  mekanisme  seleksi  mahasiswa  baru  dari  beberapa jalur  penerimaan  yang  membuka  peluang  bagi  calon mahasiswa  untuk  bisa  masuk  Program  Studi  Sosiologi Agama;

10. Sistem seleksi penerimaan mahasiswa baru dilakukan dengan sistematis;

11. Sistem  pelayanan  terhadap  mahasiswa  cukup  memadai  dan konsisten dijalankan;

12. Dosen  Pembimbing  Akademik  melaksanakan  peran  dan tugasnya dengan baik dan   bertanggung jawab

13. Tersedianya Alumni yang memfasilitasi informasi dan perkembangan dunia kerja

14. Adanya pembinaan Spritiualitas dan bimbingan konseling bagi Mahasiswa

15. Sistem Rekrutmen SDM jelas dan terukur dengan persyaratan kompetensi tertentu  untuk  menjamin  terjaringnya  SDM  yang unggul dan profesonal;

16. Program  Studi  Sosiologi  Agama  memperhatikan  kesesuaian mata  kuliah  dengan  latar  belakang  pendidikan  dosen pengampu;

17. Terbukanya kesempatan bagi setiap  dosen  untuk melanjutkan pendidikan;

18. Adanya  pengembangan dan pembinaan karir tenaga  pendidik dan  tenaga kependiikan melalui pendidikan lanjut, pelatihan, seminar dan sebagainya

19. Kurikulum  Program  Studi  Sosiologi  Agama  mengacu  pada KKNI dan Merdeka Belajar;

20. Sistem  pembelajaran  sesuai  dengan  rencana  akademik  yang sudah disiapkan;

21. Suasana akademik yang kondusif didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai

22. Peningkatan Core Skills di bidang Sosiologi Agama dimana mahasiswa diwajibkan mengikuti  mata  kuliah  Moderasi Beragama  dan  mata  kuliah  Dayakologi  demi  terciptanya tenaga ahli dan profesional yang berwawasan dan berperilaku Kristiani  yang  mendukung kekhasan Program Studi Sosiologi Agama

23. Terdapat  sistem  monitoring  akademik  dan  unit  kendali  mutu di tingkat Program Studi;

24. Adanya  sistem  audit  internal  yang  dilakukan  oleh  SPMI yang  bermanfaat  untuk membangun  prinsip  transparansi  dan akuntabilitas;

25. Tersedianya gedung ruang kuliah, perkantoran,  laboratorium, poliklinik, perpustakaan, ICT dan pusat layanan konseling

26. Tersedianya tenaga yang handal dan profesional sebagai pengelola sarana dan prasarana

27. Tersedia teknologi dan informasi dan jaringan internet untuk warga kampus

28. Adanya anggaran dana penelitian dari institut yang rutin setiap tahun

29. Tenaga pendidik memiliki kemampuan yang cukup dalam melakukan penelitian pengabdian masyarakat

30. Tenaga pengajar mayoritas berusia muda dan memiliki semangat yang tinggi  dalam melakukan penelitian pengabdian kepada masyarakat

31. Adanya kerjasama dengan lembaga lain untuk memberikan nilai tambah bagi pengembangan program studi Sosiologi Agama.